Sebuah video trending di Tiktok memperlihatkan rekaman kantor gerombolan penipu yang cemas karena CCTV mereka diretas oleh korbannya sendiri.

Video dengan judul “Cemas, Gerombolan Penipu Telephone Agen bola terpercaya Ini Selekasnya Matikan CCTV Sesudah Tahu Korbannya Hacker Professional” ini berisikan rekaman CCTV situasi yang diperhitungkan kantor ‘Scamming’ asal India yang tertangkap oleh korbannya sendiri yang rupanya ialah hacker.

Di video itu, kelihatan situasi kantor penipuan berisi beberapa orang yang repot dengan aktivitasnya masing-masing. Lima detik sesudahnya, video ini mulai keluarkan rekaman suara telepon di antara sang penipu dengan korban yang rupanya ialah hacker.

Dalam rekaman pembicaraan, kedengar suara lelaki Situs agen bola yang ialah korban berbicara ‘Ku kasih tahu ya, saya telah tahu kantormu. Bosmu yang namanya Vijay,”.

Dengar kalimat itu, aktor, yang ialah wanita, masih merasakan tidak takut dan membalasnya perkataan korban dengan tenang dan tidak gentar.

Tetapi kemelut mulai terjadi saat korban berbicara jika ia ketahui kehadiran tempat duduk aktor. “Kau tahu pintu di dalam kantor mu kan? Dari pintu itu lempeng saja, tempat dudukmu pas di samping kanan.”

Bersama dengan kalimat itu, siaran video mulai memperlihatkan lokasi pintu kantor penipu dan tempat duduk yang diartikan oleh korban. Kelihatan jika tempat duduk penipu, yang dikasih pertanda lingkaran merah, betul-betul sesuai deskripsi korban.

Tidaklah sampai disitu, korban masih meneruskan perkataannya dengan memberikan deskripsi fisik mengenai sang aktor. “Kau memiliki rambut pendek dan cukup tinggi,” tambah korban.

Sesudah pembicaraan itu, kelihatan di video jika aktor mulai cemas dan secara langsung menyaksikan ke CCTV, yang ada pas ada di belakang tempat duduknya. Sesaat sesudah itu, video itu memberikan pria dengan topi kuning langsung mematikan CCTV di dalam kantor itu.

Video ini trending sesudah diupload oleh account tiktok @yesitsmyrandomoods sampai mendapatkan 3,1 juta siaran sampai kantongi 89 ribu likes.

 

error: Content is protected !!